Ada yang tahu bahwa Korea Selatan mempunyai tradisi dan budaya yang bisa dibilang cukup unik dengan mengadakan festival di hari-hari tertentu? Mungkin sebagian sudah familiar dengan beberapa festival di bawah ini. Nah, sekarang Namsan Course akan mengulas satu per satu festival populer yang ada di Korea Selatan. Sudah siap? Mari simak artikel berikut ini.
- BIFF (Busan International Film Festival)
Bagi Chingu penggemar film pasti akan menyukai festival yang satu ini. Diadakan setiap bulan Oktober dalam 10 hari berturut-turut, serta festival ini menayangkan banyak film dari Korea dan juga luar negeri. Pengunjung bisa datang dan pergi sesuka hati tanpa perlu menonton semua film yang ditayangkan. Ada juga sesi tanya-jawab dengan para pembuat film di festival yang terletak di dekat Pantai Haeundae dan Kota Centum ini. Wow, sangat seru bukan?
source: asianfilmfestivals.com
source: rdvcanada.ca
- Jinhae Cherry Blossom Festival
Chingu bisa menikmati indahnya bunga sakura yang bermekaran selama bulan April dan Mei. Karena keindahannya, banyak sekali pengunjung yang berdatangan untuk melihat langsung pohon sakura dan berfoto ria di tengah-tengahnya. Cherry Blossom Festival ini tidak berpusat pada satu lokasi saja, Chingu bisa mengunjungi spot lainnya, seperti Stasiun Kereta Gyeonghwa dan Jembatan Bunga Sakura Yeojwacheon. Jangan lupa untuk mencoba hotteok (panekuk manis) dan makanan lainnya sambil berjalan-jalan di bawah pohon-pohon sakura yang indah ini.
source: cntraveler.com
source: hikendip.com
- Boryeong Mud Festival
Festival ini diadakan di Pantai Daecheon pada pertengahan bulan Juli di tiap tahunnya. Bahkan hampir setengah juta pengunjung datang ke Boryeong Mud Festival untuk menari, bergulat, meluncur, dan berguling-guling dalam lumpur. Saking populernya, festival ini menyita perhatian masyarakat di luar Korea loh. Hebat, kan? Lebih seru lagi ada banyak kegiatan yang bisa Chingu coba, seperti gulat lumpur, kontes ‘Mud King’, kembang api, dan seluncuran raksasa yang dilumuri lumpur. Jangan sampai kelewatan juga, konser yang dihadiri artis K-Pop di penghujung acara.
source: trazy.com
source: seoulspace.com
- Mountain Trout Ice Festival
Festival Es Hwacheon Sancheoneo berlangsung di Hwacheon, provinsi Gangwon sepanjang bulan Januari di tiap tahunnya. Daerah ini adalah daerah pertama yang membeku di Korea hingga lapisan es yang tebal menutupi sungai. Kegiatan di festival ini ada banyak sekali, pengunjung bisa mencoba memancing ikan di es, berseluncur, membuat patung es, dan sebagainya. Selain itu, ada pameran patung es yang sudah dipersiapkan selama 20 minggu sebelumnya. Chingu juga bisa mencicip ikan tawar yang masih mentah ataupun yang sudah dibakar.
source: englishspectrum.com
source: klook.com
- Jindo Sea–parting Festival
Festival ini juga dikenal dengan ‘Miracle Musa’ yang diadakan tiap bulan April setiap tahunnya. Kenapa bisa disebut mukjizat? Jawabannya karena pengunjung bisa menyaksikan langsung laut di sekitar Jindo di Provinsi Jeolla bagian selatan yang terbelah, menjadikan Chingu bisa berjalan di daratan itu hingga menuju ke pulau kecil terdekat. Fenomena ini terjadi karena adanya air pasang surut yang menyebabkan daratan di bawah laut itu terlihat. Selain itu, Chingu bisa mencicipi hidangan dan alkohol lokal, menikmati musik, puisi, dan seni di sana.
source: departful.com
source: thesoulofseoul.net
- Jinju Lantern Festival
Setiap bulan Oktober setiap tahunnya, Chingu bisa berkunjung ke Kota Jinju bagian selatan untuk melihat langsung festival lentera selama dua minggu berturut-turut. Festival ini diadakan untuk memperingati pertempuran selama perang Imjin di tahun 1592. Dahulu pasukan Korea menerbangkan lentera kertas yang cukup besar di sungai untuk menghalangi pasukan Jepang yang ingin menyeberangi Sungang Namgang dan menyerang benteng Korea. Selain menyaksikan indahnya berbagai macam bentuk lentera yang diterbangkan pada malam hari, Chingu juga bisa membuat lentera sendiri dan menuliskan harapan di lentera yang akan digantungkan di Tunnel of Wish Lanterns. Jangan lewatkan juga pertunjukan kembang api dan makanan di sana ya.
source: lovesouthkorea.tumblr.com
source: Korean Korea [pinterest account]
- Bongpyeong Cultural Festival
Festival budaya Bongpyeong diadakan setiap musim gugur yang bertujuan untuk menghargai keindahan alam Bongpyeong dengan menyambut pengunjung dengan memberikan mereka pengalaman budaya yang berbeda. Selain itu, festival ini juga ditujukan kepada penulis Lee Hyo-seok dan karya novelnya yang berjudul “When Buckwheat Flowers Bloom”. Festival ini identik dengan indahnya bunga-bunga soba yang mengingatkan kita akan cinta pertama persis seperti ide pada novel itu. Berlokasi di provinsi Gangwon-do dan biasanya diadakan pada 3-21 September.
source: visitkorea.or.id
source: life.108jakarta.com
- Jeju Fire Festival
The Jeongwol Daeboreum Field-Burning Festival, juga dikenal dengan the Jeju Fire Festival yang diadakan selama 3 hari dari akhir Februari hingga awal Maret di tiap tahunnya. Festival ini adalah salah satu festival utama yang mewakili kota Jeju. Di festival ini, nantinya sebuah bukit di kota Jeju (Saebyeol Oreum) dibakar untuk memanjatkan harapan, seperti kesehatan dan hasil panen yang baik untuk tahun baru. Selain pertunjukan api yang megah, Festival Api Jeju juga mempunyai kegiatan lain seperti permainan rakyat, parade obor, dan masih banyak pertunjukan lainnya. Chingu juga bisa menyaksikan pertunjukan kembang api di akhir festival yang membuat pemandangan pulau Jeju semakin indah.
source: Korean Alive Museum [pinterest account]
source: 10mag.com
- Namwon Chunhyang Festival
Festival Namwon Chunyang diadakan untuk merayakan cinta antara Chunyang dan Lee Mongryong, karakter dari cerita rakyat Korea terkenal yaitu, Chunyangjeon. Dalam ceritanya, Chunyang mengabdi kepada kekasihnya meskipun mengalami banyak masalah dan festival ini diadakan untuk menghormati perjuangannya. Diadakan setiap musim semi di Namwon, tepatnya di Gwanghalluwon Garden & Yocheon Stream areas. Di sana pengunjung bisa menyaksikan parade lentera dan love booths, serta kegiatan tradisional lainnya, seperti tarian kipas dan gulat.
source: koreatriptips.com
source: korean magazine
- Busan Firework Festival
Chingu penggemar festival kembang api? Wajib sekali untuk mendatangi festival yang satu ini. Setiap Oktober saat musim gugur di sepanjang pantai Gwangalli akan ada pertunjukan kembang api warna-warni yang diselingi dengan musik yang menakjubkan. Tak hanya itu saja, pengunjung juga akan dibuat kagum akan pertunjukan sinar laser berteknologi tinggi. Dan juga pengunjung akan disuguhkan roadshow budaya seperti pantomim, sulap, dan bubbles.
source: lexaparadise.blogspot.com
source: flickr.com
Nah, festival-festival di atas hanya beberapa festival yang selalu diadakan di Korea Selatan. Jika Chingu ingin menyaksikan atau memiliki pengalaman budaya yang berbeda, coba saja untuk mendaftar program short course dari Namsan Course untuk belajar langsung di Korea. Kami selalu membuka pendaftaran di setiap seasonnya. Cek di sini untuk info selanjutnya –> Short Course in 10 Weeks.